Jelang SEA Games XXVI 2011 Irene Sukandar dkk Uji Coba ke Swiss 14-30 Juli 2011 - hasil,prediksi,video


Jelang SEA Games XXVI 2011 Irene Sukandar dkk Uji Coba ke Swiss 14-30 Juli 2011. Sebanyak 16 pecatur yang dipersiapkan ke SEA Games XXVI akan melakukan uji coba ke Swiss untuk mengikuti "Chess Festival Bil International" 14-30 Juli. Keikutsertaan delapan pecatur putra dan delapan putri ini sebagai ajang pemantapan menjelang tampil di SEA Games yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang pada 11-22 November mendatang.

"Mereka akan mengikuti nomor-nomor spesialisasi yakni nomor standard, catur cepat (blitz) dan catur klasik yang merupakan nomor-nomor yang akan dipertandingkan di SEA Games," kata manajer tim catur Indonesia, Ricardo, di Jakarta.

Ricardo menjelaskan, delapan pecatur putra yang akan dikirimkan adalah Susanto Megaranto, Tirta Chandra, Cerdas Barus, Dae Lin, Taufik Halay, Anjas, Kasmiran, dan Hamdani. Sedangkan pecatur putri diantaranya Irene Kharisma Sukandar, Evi Lindawati, Kadek Iin Dwijayanti, Medina Warda Aulia, Chelsie Monica Sihite, Fitra Andika.

Ricardo menegaskan, keikutsertaan para pecatur Merah Putih itu karena nomor yang akan dipertandingkan di SEA Games juga dipertandingkan di Bil International Swiss tersebut.

Mengenai target pencapaian, ia menyebut semuanya akan dilihat pada kemampuan atlet dan juga peta kekuatan lawan karena festival ini diikuti oleh puluhan tim dari banyak negara.

"Kejuaraan di Swiss ini diikuti banyak tim dari Eropa, Asia, dan Asia Tenggara. Asal bisa masuk tiga besar saja sudah cukup bagus sebagai target dan gambaran kekuatan pecatur kita. Yang penting mereka harus fokus dan konsentrasi," ujarnya.

Dikatakannya, pada SEA Games mendatang cabang catur akan mempertandingkan sembilan nomor terdiri atas standard putra-putri, blitz putra-putri, blind putra-putri, rapid putra-putri serta nomor baru Asia Chess yang diprakarsai oleh Laos.

Kabid Pembinaan dan Prestasi PB Percasi Kristianus Liem sebelumnya mengatakan bahwa tim catur Indonesia ditargetkan merebut dua medali emas pada SEA Games 2011, sesuai dengan target yang dicanangkan Satlak Prima.

Sejak enam tahun terakhir dalam tiga kali SEA Games, Indonesia "puasa" medali emas. Pada SEA Games 2007 di Filipina dan 2009 di Laos, cabang ini tidak dipertandingkan. Terakhir, medali emas diperoleh pada SEA Games 2003 di Vietnam melalui GM Utut Adiyanto. Pada SEA Games 2005 di Filipina, tim Indonesia hanya mendapatkan medali perak karena seluruh medali emas diborong Vietnam.

Komentar